Di saat ini aku berjalan dalam ruang hampa diriku sendiri
Merajut apa yang terbaik dalam diri ini
Mengulang segala keheningan yang telah kosong
Berjuta arti dalam hidup tak berarti dalam kata maaf
Segala keperihan ku untai dalam perangaiku yang rapuh
Apakah arti hadirmu dalam hati
Jika arti sahabat tak bermakna dalam perelungmu
Berupa sakit hati ini saat ranggkaian itu mengalir dalam rajutan ku
Hanya tetes surgawi mennggalir duniaku
Telah pergi dan tak mungkin menyatu
Terus Pergi dan Pergi
Jumat, 29 Februari 2008
Rabu, 20 Februari 2008
Langganan:
Postingan (Atom)